Tugas Semiotika

Pandemi di tahun 2020 itu memang sangat menggangu, menyebalkan dan sangat sulit untuk pergi kemanapun. Namun bagi saya, itu adalah pengalaman dan moment terbaik yang pernah saya alami pada kala itu. Sebelum pandemi, saya orang nya pendiam dan agak kesulitan jika mencoba bersosialisasi dengan teman baru atau di lingkungan luar. Tapi setelah pandemi datang dan membuat sekolah diliburkan, saya mencoba berbicara dengan orang lain di media sosial, games dan grup chatting. 

Awal pandemi dimulai pada tahun 2020, lebih tepatnya 11 Maret 2020. Sekolah diliburkan, belajar di rumah sampai pandemi selesai. Pada saat itu, saya duduk di bangku kelas 12 SMK jurusan Multimedia. Moment yang sangat bagus untuk merayakan masa remaja yang menyenangkan, berkumpul bersama teman, foto kelulusan bersama, tapi semenjak pandemi datang, kegiatan tersebut harus ditiadakan karena menjaga protokol kesehatan. Sungguh mengecewakan.

Belajar daring dimulai, siswa siswi belajar lewat aplikasi zoom dan Google meet. Saya sempat kesulitan, karena tidak biasa belajar lewat daring. Lalu teman-teman saya membuat grup kelompok belajar yang diam-diam belajar bersama pada saat pelajaran daring di mulai.

Saya memakai handphone Resmi Note 9 dan komputer untuk mengerjakan semua tugas. Kedua benda ini sangatlah memberikan dampak yang memang besar impact nya, dimulai dari kepercayaan diri saya sendiri, sebelumnya saya telah memberitahu pembaca bahwa saya susah bersosialisasi. Dan juga meningkatkan ilmu pengetahuan desain, video editing dan animasi. Walaupun komputer saya spek nya biasa saja, namun peran nya sangat lah penting. Saya belajar bersama teman teman saya yang di luar jam belajar sekolah melalui aplikasi daring Discord. Kadang kadang saling share ilmu, berbincang, main games bareng dan menonton film bareng. Karena pandemi ini, menjadi sangat susah untuk bertemu.

Postingan Populer